Tips Menyimpan dan Memilih Telur Segar

Tips Menyimpan dan Memilih Telur Segar. Telur merupakan bahan pangan istimewa yang sulit tergantikan. Telur kandungan gizi pada telur sangatlah lengkap, baik itu protein, vitamin dan mineralnya. Banyak orang yang menyukai si telur ini, mulai anak-anak hingga orang dewasa. Telur juga bisa di olah menjadi beragam masakan serta sebagai bahan pokok dalam proses pembuatan kue. Selain itu telur adalah bahan makanan yang bisa diolah dengan cepat, beda dengan daging sapi ataupun ayam. Pada saat membeli telur sebaiknya para ibu harus bisa membedakan mana telur yang masih segar dan mana telur yang sudah tidak layak dikonsumsi. Jika Anda membeli telur dalam jumlah banyak maka Anda harus punya tips menyimpan dan memilih telur yang segar.

Pada saat membeli telur, ibu harus lebih teliti dalam memilihnya. Karena jika tidak bukan manfaat yang diperoleh tapi malah akan menyebabkan penyakit pada tubuh kita. Bukankah kita makan telur untuk memperoleh manfaat dari kandungan gizinya ? Oleh sebab itu berikut Tips menyimpan dan memilih telur segar, diantaranya :

>> MEMILIH TELUR SEGAR

1. Jika telur dipecah dan ditaruh dipiring datar, maka :

  • Kuning telurnya tinggi / tidak datar
  • Putih telur tebal dan agak banyak
  • Bentuknya membulat
  • Putih dan kuning telur mudah dipisah
  • PH kuning telur : 6-6,2
  • PH putih telur : 7,6-7,9

2. Jika disinari dengan senter maka bagian dalam telur terlihat transparan, jika buram berarti telur tidak segar lagi

3. Telur segar terasa berat. Semakin lama disimpan berat telur semakin berkurang, karena zat cair telur menyusut

4. Telur segar saat dikupas susah karena telur segar mempunyai kantung udara kecil, semakin lama disimpan kantung udaranya makin besar maka telur akan mudah dikupas, tetapi biasanya bakteri bisa menyusup masuk kedalam telur.

5. Bila dimasukkan kedalam air, telur segar akan tenggelam dalam posisi miring seimbang. Telur yang tidak segar akan mengapung, karena rongga udaranya semakin besar.

>> MENYIMPAN DAN MENGAWETKAN TELUR

Sebelum langsung diolah, telur dapat disimpan. Tempat penyimpanan akan mempengaruhi kualitas dan kesegaran telur. Penyimpanan pada suhu ruangan, kesegaran telur dapat bertahan selama 1 minggu. Sedangkan penyimpanan dalam lemari pendingin dapat bertahan selama kurang lebih 3 minggu. Untuk melindungi telur bisa dilakukan dengan cara :

  • Lindungi telur dalam minyak/air suhu 54-58 celsius selama 16 menit. Maka putih telur akan menggumpal dan bakteri diluar akan hilang
  • Rendam telur dalam minyak parrafin ( sejenis cairan hidrokarbon ) selama 5-10 menit
  • Rendam telur dalam larutan waterglass

Cara yang lebih mudah yang untuk menyimpan atau mengawetkan telur adalah dengan cara mengolahnya, ada 3 cara mengolah telur yang berfungsi untuk menyimpan dan mengawetkan telur agar bertahan lebih lama, yaitu :

>> Telur Asin

Jenis telur yang diasinkan umumnya adalah telur bebek, karena proses pengasinannya dapat mengurangi bau amis yang terdapat pada telur tersebut. Telur asin dibuat dengan cara membungkus telur yang telah diamplas kulitnya ( agar porinya terbuka ). Dengan campuran garam dan batu bata atau abu, lalu disimpan selama beberapa hari ( sekitar 2 minggu ) sampai garamnya meresap kedalam telur dan telur menjadi asin.

>> Telur Seribu Tahun ( telur pitan )

Telur model ini sangt terkenal dikalangan masyarakat cina, taiwan dan hongkong. Telir pitan ini dipercaya dapat membuat badan menjadi sehat dan bebas dari segala macam penyakit. Pengaruh pengawetan yang relatif lama ( sekitar 100 hari ) menyebabkan keseluruhan telur berubah menjadi kehitaman, putih telurnya bening dan kenyal seperti karet dan kuningnya mengeras tetap lembut saat di lidah. Cara pengawetannya menggunakan campuran bata merah, garam, teh, abu dan sedikit air yang kemudian dibungkuskan pada telur hingga benar-benar meresap dan bisa menyebabkan telur matang secara alami. Sehingga cara mengkonsumsinya bisa langsung disantap tanpa dimasak terlebih dahulu.

>> Telur Pindang

Meskipun tidak seawet telur asin dan telur pitan, telur pindang memiliki daya tarik yang khas. Sebagai telur rebus yang cantik setelah cangkangnya dilepas. Tampak permukaan telur dipenuhi garis-garis retakan berwarna coklat, rasanya gurih dan agak asin dengan aroma yang khas. Caranya telur dimasak bersama garam dan daun jambu biji serta dicampur dengan daun bawang putih dan merah agar menambah rasa gurih pada telur tersebut.

Itulah beberapa tips menyimpan dan memilih telur segar, dengan mengetahui tips-tips tersebut semoga bisa membantu Anda untuk memilih telur dan menyimpannya agar telur yang kita konsumsi tetap terjaga kandungan gizi dan proteinnya yang semuanya itu sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita.

@@@@ Semoga Bermanfaat @@@@

Tambahkan Komentar Sembunyikan